Bulan Purnama di Aquarius 27° menunjukkan kita menghadapi hal yang sukar dimengerti. Sukar bukan berarti salah. Kita akan mampu meng"koding", menterjemahkan, dan menyampaikan "pesan" ini kepada lebih banyak orang. Dari sikap yang sanagt tegas, pada pertengahan pekan, kita akan mulai melihat bahwa hanya dengan let go, maka kita bisa move on. Belajar untuk yidak mencari approval dari orang lain dalam mengambil keputusan penting ubtuk hidup kita. Sikap kita yang "dingin" barangkali merupakan tuntutan hidup agar kita tidak kembali terombang ambing. Dan jika cara ini tidak bisa diterapkan "swim away", let go, and just be happy menjadi diri kita, adalah jawaban terakhirnya (ultimate answer to our restless heart).
Hari Senin, it's okay kalau kita pakai kacamata kuda dan hanya berpatikan pada tujuan akhir misi kita. Bukan berarti saya tidak sensitif, tetapi saya hadir disini karena saya dibutuhkan untuk intelektualitas dan profesionalitas saya. Titik. Hari Selasa, tak ada jalan lain kecuali kompromi. Kita tidak hidup sensiri, dan tingkat stres sudah di puncak, dan mungkin kita di ambang break down. So, let go. Toh pada akhirnya yang kita inginkan adalah kesepakatan dan terus menjalani hidup. Hari Rabu, kalau bukan bersikap sebagai pimpinan yang otoritas, kita adalah pengikut yang suka tak suka menjalani "perintah" walaupun hati mau bilang ".... tapi... tapi... tapi..." dengan suara tak terlalu terdengar. Apa boleh buat, jika sebagian hal yang kita inginkan terlepas dari genggaman kita. It is what it is. Untungnya malam hari kita dilimpahkan perasaan bahwa kita tidak sendiri, dan kita selalu punya pilihan untuk swim to other direction. Hari Kamis, setelah let go "kemarin", kita memfokuskan mata kita ke "tujuan baru", berharap ini akan menjadi new future kita. Ya, walaupun sepertinya kita agak keluar dari "janji" kita, dan merasa dukungan pendanaannya agak tidak jelas. Jumat, kita bisa membawa senyum yang lebih tulus, mengetahui bahwa kita punya "pendukung", atau setidaknya, teman seperjalanan. Menghibur diri dengan humor aneh. It's just okay. Don't think too much. Hari Sabtu, thank God, kita bisa memanjakan diri. Spa sepertinya bisa mengurangi kekacauan perasaan kita yang masih menempel di pikiran dan hati. Hari Minggu malam, kita sadar kalau harus kembali ke dunia nyata dan masih banyak PR. Sembari mengerjakan PR, kita menemukan banyak hal harus diubah.
The Dissolving Light dari Rumi, menunjukkan bahwa kita berpotensi untuk terus meningkatkan kapasitas spiritualitas kita. Kita tidak pernah "turun pangkat" dalam hal ini. Pada akhirnya hal tergelap dalam hidup kita bisa menjadi penerang untuk kita bahkan orang lain dalam perjalanan spiritualitas mereka. Dari Lenormand, kita menemukan bahwa tidak semua pemahaman kita terhadap sesuatu bisa dipertahankan. Anggap ini sebagai keberuntungan karena akhirnya kita punya akses memahami halnyang super sulit ini menjadinhal yang bisa kita pahami, bahkan bisa kita sampaikan oemahamannya kepada orang lain dengan "bahasa manusia". Be a leader for yourself. Jika perjalanan ini sukar, maka bertindaklah sebagai orang tua kepada anaknya, terhadap diri kita. Ada hal terindah masih terpendam di dalam hati kita, itulah yang akan muncul pada periode ini. Tapi prosesnya bukan "jalan-jalan". Lebih berupa upaya untuk menguatkan diri, berjalan berlawanan arah dari kebanyakan orang, karena kita adalah "tentara" dengan "misi rahasia", dan arah perjalanan kita memastikan kita meninggalkan "masa lalu", dan berjalan sendiri. Tentu saja ini membuat kita freak out. Kenapa saya harus "muncul berbeda"? Why me? Kenapa saya tidak bisa mendapatkan penguatan dari "orang lain"? Karena kita bisa berjalan ke arah ini dan manuver sehingga tetap bertahan hidup. Kita hanya perlu "let go". Dan jika kita sudah berhasil lepaskan dan tetap happy, maka badan kita juga akan mengikuti vibrasi happy kita. Dan kita akan baik-baik saja...